KURANGI MAKANAN/MINUMAN MANIS
Anak-anak memang lebih menyukai makanan atau minuman yang rasanya manis dari pada air putih yang hambar, tetapi kita tetap harus membatasinya. Karena makanan atau minuman yang manis mudah membuat suasana mulut menjadi asam karena fermentasi karbohidrat oleh kuman. Suasana asam ini menyebabkan demineralisasi permukaan gigi dan awal terjadinya gigi berlubang.
MINUM PAKAI GELAS
Setelah ASI, langsung perkenalkan anak dengan gelas jangan dibiasakan menggunakan botol susu. Minuman yang mengandung gula bila diberikan melalui botol, akan menetes melalui gigi secara konstan dan dalam jangka waktu yang lama. Berbeda bila menggunakan gelas atau sendok minuman langsung tertelan dan tidak menempel pada gigi dalam jangka waktu lama. Dan jangan menggunakan botol susu pada waktu tidur, karena saat tidur produksi saliva (ludah) berkurang sehingga tidak bisa melindungi gigi dari suasanan asam. Sebaiknya selesaikan acara minum susu sebelum tidur dan jangan lupa gosok gigi sebelum tidur.
BERI CAMILAN SEHAT
Kadang orang tua memberkan apa saja yang anak suka makan
dengan pemikiran "mumpung ia mau makan" atau "daripada
rewel". Anda perlu menghitung kandungan gula dalam camilannya itu.
Misalnya biskuit dengan filling atau topping gula atau cup cake dengan whipped
cream icing. Lebih baik beri ia keripik singkong, cracker keju atau buah segar
potong. Jika ingin memberi camilan manis sesekali, pilih cokelat daripada
permen. Dalam memberi makan, pastikan ia mengunyah cepat dan langsung
menelannya (tidak diemut).
SIKAT GIGI DUA KALI SEHARI
Begitu
gigi pertama si kecil tumbuh (sektiar usia enam bulan), mulailah bersihkan
giginya dua kali sehari dengan sikat gigi lembut khusus bayi. Begitu
ia mulai mandiri, anda bisa mengajarinya menyikat gigi sendiri. Tetap
awasi apakah ia sudah menggosok bagian dalam dan belakang. Biasanya, anak baru
bisa menyikat gigi dengan benar pada usia tujuh tahun.
Untuk pasta gigi gunakan khusus untuk anak-anak yang mengandung separuh dari
kadar fluoride. ajari anak anda untuk berkumur dan meludah. Sebisa mungkin
jangan sampai ia menelan pasta gigi agar tidak terjadi fluorosis (yang dapat
menyebabkan noda pada gigi)
Cara menyikat gigi yang baik adalah dengan menaruh sedikit pasta gigi pada
sikat. Sikat dengan gerakan memutar dengan fokus satu bagian baru ke bagian
berikutnya. Sikat bagian belakang dan gigi sampai batas gusi. Ajari si kecil
meludah dan berkumur setelah selesai
KUNJUNGI DOKTER GIGI
Sejak si kecil berumur satu tahun, mulailah membuta janji
ke dokter gigi setiap enam bulan sekali. Dengan pemeriksaan rutin,
masalah-masalah gigi dapat ditangani sejak dini agar ia bisa memiliki gigi yang
sehat seumur hidup
sumber: www.bidanku.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar