Untuk menggantikan gigi yang hilang bisa dulakukan dengan
berbagai cara :
1. IMPLANT GIGI (DENTAL IMPLANT)
menyerupai gigi asli,
kedua implant mamppu bertahan lama di dalam rongga mulut sehingga pasien tidak
perlu membuat gigi palsu berulang kali, ketiga stabilitas yang baik dalam
proses pengunyahan dan yang keempat implant gigi (dental implant) merupakan
satu-satunya gigi palsu yang mampu menjaga kesehatan tulang rahang dari
resorpsi tulang alveolaris yang biasanya terjadi terus menerus apabila kita
kehilangan sebuah gigi. Untuk informasi lebih lengkap silahkan ‘klik’ link
berikut ini “IMPLANT GIGI solusi pengganti gigi yang hilang”
Pertama adalah Gigi tiruan jembatan (dental bridge). Seperti namanya gigi
palsu jenis ini dilekatkan ke gigi asli yang ada di antara gigi yang
hilang. Gigi asli dalam hal ini
berfungsi sebagai penyangga dari gigi palsu sebagaimana sebuah jembatan yang
harus disangga di dua sisi yang berbeda. Ini termasuk jenis gigi palsu cekat
yang tidak bisa dilepas. Untuk membuat gigi palsu jenis ini (fixed bridge)
dokter gigi akan mengasah /mengurangi ukuran gigi
yang ada di sebelah gigi palsunya, ini merupakan salah satu kekurangan dari gigi tiruan jembatan (fixed bridge). Pengasahan gigi yang sehat tersebut bisa meningkatkan resiko trauma pada syaraf gigi sehingga akhirnya gigi tersebut memerlukan perawatan saluran akar. Usia rata-rata fixed bridge 10-12 tahun sebelum dilakukan perbaikan ulang.
yang ada di sebelah gigi palsunya, ini merupakan salah satu kekurangan dari gigi tiruan jembatan (fixed bridge). Pengasahan gigi yang sehat tersebut bisa meningkatkan resiko trauma pada syaraf gigi sehingga akhirnya gigi tersebut memerlukan perawatan saluran akar. Usia rata-rata fixed bridge 10-12 tahun sebelum dilakukan perbaikan ulang.
Jenis gigi palsu kedua non implant adalah ‘gigi tiruan lepasan’ atau removable
denture. Gigi palsu jenis ini dapat menggantikan satu atau beberapa gigi (partial denture) maupun seluruh gigi (full denture) baik di rahang atas atau
rahhang bawah. Gigi palsu bisa melekat di mulut kita dengan mengandalkan
gigi-gigi asli yang tersisa dan support dari gusi.
Namun apabila semua gigi sudah hilang (full denture) perlekatan dibantu oleh seluruh permukaan gigi palsu dan seluruh gusi di bawah gigi palsunya. Gigi palsu jenis kurang nyaman dipakai karena sebagian atau seluruh gusi kita tertutup gigi palsu. Pasien butuh waktu cukup lama untuk beradaptasi dengan gigi palsunya. Di awal pemakaian biasanya pasien juga agak terganggu bila sedang berbicara (suara menjadi ‘cedal’).
Namun apabila semua gigi sudah hilang (full denture) perlekatan dibantu oleh seluruh permukaan gigi palsu dan seluruh gusi di bawah gigi palsunya. Gigi palsu jenis kurang nyaman dipakai karena sebagian atau seluruh gusi kita tertutup gigi palsu. Pasien butuh waktu cukup lama untuk beradaptasi dengan gigi palsunya. Di awal pemakaian biasanya pasien juga agak terganggu bila sedang berbicara (suara menjadi ‘cedal’).
tag:
memilih gigi palsu, biaya gigi palsu, gigi palsu terbaik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar